Institut Demokrasi dan Kesejahteraan Sosial (Indeks) dan Friedrich Naumann (FNF) Indonesia kembali menggelar kegiatan pelatihan Advokasi Kebebasan Sipil. Kali ini kegiatan digelar melalui aplikasi Zoom, selama 4 hari (Senin-Kamis, 22-25 Juni 2020), dengan mengangkat tema “Pancasila, Kebebasan dan HAM: Antara Konteks dan Universalitas Nilai”.
Kami menghadirkan sebagai Narasumber: Ulil Abshar Abdalla, Asfinawati (Ketua YLBHI) Haris Azhar (Lokataru), Usman Hamid (Amnesty Internasional), Atikah Nuraini (AJAR Indonesia), Syaiful Arif (Direktur Pusat Studi Pemikiran Pancasila), Tantowi (Serikat Jurnalis untuk Keberagamaan–Sejuk) dan Saidiman Ahmad (Peniliti SMRC).
Dan sebagai fasilitator: Nanang Sunandar (Direktur Eksekutif Indeks), Sukron Hadi (Manajer Program Indeks) dan Iqbal Hasanuddin (Direktur LSAF).
Adapun kegiatan ini akan diadakan secara intensif selama 4 hari berturut-turut dari pukul 09.00-17.00 WIB dengan beberapa kali waktu istirahat. Selain mendapat bahan materi, semua peserta akan mendapat sertifikat kegiatan.
Agar efektif, kegiatan ini digelar secara eksklusif dan hanya diikuti 25 peserta usia 18-30 tahun yang ditentukan melalui proses seleksi dari para pendaftar.
Pada 10 Juni 2020, Indeks melalui akun fan page Facebook dan disebar melalui akun-kaun lain menerbitkan undangan bagi kawan-kawan mahasiswa, aktivis muda atau profesi lainnya yang berusia 18-30 tahun untuk mendaftar menjadi peserta kegiatan ini, dengan syarat wajib pendaftaran:
- Bisa mengikuti rangkaian kegiatan secara full.
- Bersedia membuat karya tulisan sepanjang 700-1500 kata
Adapun topik tulisan yang ditentukan sebagai berikut:
▪️Hak atas Hidup
▪️Hak atas Kebebasan dari Penyiksaan dan Perlakuan Tidak Manusiawi
▪️Hak atas Kebebasan dari Perbudakan dan Kerja Paksa
▪️Hak atas Kebebasan dan Keamanan Pribadi
▪️Hak atas Kebebasan Bergerak dan Berpindah
▪️Hak atas Pengakuan dan Perlakuan yang Sama di hadapan Hukum
▪️Hak atas Kebebasan Berpikir, Berkeyakinan, dan Beragama
▪️Hak atas Kebebasan Berpendapat dan Berekspresi
▪️Hak atas Kebebasan Berkumpul dan Berserikat
Dari pertama pengumaman tersebut ditayangkann hingga tenggat waktu, Sabtu, 20 Juni 2020 pukul 23.59 WIB; panitia menerima 138 pendaftar/naskah.
Dari 138 naskah dan pendafatar tersebut panitia menilai ada 74 naskah yang dikirim oleh 74 pendaftar yang memenuhi standar yang diharapkan (Sesuai dengan topik dan tema yang ditentukan, argumentasi tulisan, orisiniltas dan gaya tulisan).
Tapi dengan berat hati, panitia harus memilah dengan ketat 25 pendaftar saja yang bisa mengikuti kegiatan ini.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pendaftar dan semoga pada kesempatan berikutnya bisa mengikuti kegiatan-kegiatan online ataupun offline kami, baik diskusi publik atau pun pelatihan yang mengangkat tema kebabasan sipil, kebebasan ekonomi dan Hak Asasi Manusia.
Berikut nama-nama 25 peserta terpilih:
1 | Cynthia Hadita | Yayasan Rumah Konstitusi Indonesia |
2 | Baqi Maulana Rizqi | Universitas Peradaban Bumiayu, Brebes |
3 | Satria | Universitas Tadulako, Sulteng |
4 | Alpian Ghazali Putra | POLITEKNIK Pariwisata Negeri Lombok |
5 | Amanda Aulia Cindy | Rumah Pelangi Indonesia |
6 | Jesika Fitri Puspa Rinjani | Universitas Mataram, NTB |
7 | Lisa Rahmatillah | LSM PASKA Aceh |
8 | Resty | Pekerja Mandiri, Makassar |
9 | Krisnaldo Triguswinri | Universitas Diponegoro |
10 | Sigit | UIN Alaudin Makassar |
11 | Gesia Nurlita | Rumah KitaB |
12 | Linda Karmelia | Institut Agama Islam Negeri Salatiga |
13 | Rifaldi Mamonto | Politeknik Negeri Manado |
14 | Ahmad Baharuddin Surya | Universitas Negeri Surabaya |
15 | Indah Pusfita Sari | Universitas Internasional Batam |
16 | Afifatul Munawiroh | IAIN Jember |
17 | Ahmad Mufid | KLASIKA (Kelompok Studi Kader) Lampung |
18 | Sonya Kusumawati | Pekerja Mandiri |
19 | Kendita Agustin Maudy Apsari | Universitas Brawijaya |
20 | Sarif Hidayat | Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto |
21 | Ningsih Sepniar Lumban Toruan | Yayasan Suar Asa Khatulistiwa (SAKA) Pontianak |
22 | Nyayu Bela Aldia | UIN Syarif Hidayatullah Jakarta |
23 | Carolina Permata Sari Simanjuntak | Aliansi Sumut Bersatu (ASB) |
24 | Firdiansyah Hidayatullah | UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta |
25 | Muh. Adnan Suwitri | Universitas Negeri Makassar |